Selasa malam jam 19.30 kami (saya, si A, si I, dan si W) ingin merasakan kenikmatan kopi di suatu kedai kopi sederhana yang sebelumnya sudah kami rencanakan sore harinya sebelum kami pulang kantor. Memiliki cita rasa yang khas membuat kedai ini sangat ramai meskipun dengan menu dan tempat yang sederhana namun nyaman untuk bersendau gurau dengan teman sejawat, mungkin hal inilah yang membuat kedai tersebut ramai dikunjungi para pelanggan setia dan selalu menarik para pelanggan baru seperti saya dan teman saya si W karena kami baru pertama kali datang ke kedai tersebut. Kedai kopi itu bernama Mbok Darmi, berlokasi di jalan raya Blora - Purwodadi, Rejosari, Purwodadi kurang lebih 10 menit dengan kendaraan roda dua melaju dari bundaran Getas ke arah Wirosari/Surabaya, kedai berada diseberang jalan, kedai itu tidak pernah sepi penikmat kopi terutama kopi hitam khas Mbok Darmi, buka mulai siang hari sampai larut malam (maaf opini pribadi karena kami jam 22.00 sudah hengkang dari kedai tersebut) menurutku sampai sekitar jam 23.59 atau sampai habis para pelanggannya.
Menikmati kopi dengan teman memang memiliki nilai tambah suatu rasa dari kopi. Ditambah suasana yang akrab, cemilan kedelai goreng dan satu hal kebetulan kami nongkrong disaat kendaraan besar mulai beroperasi kembali ke jalan raya untuk mengantarkan bahan sembako dan lain sebagainya yang mengakibatkan jalan raya Blora - Purwodadi sangat padat, hal itu disebabkan juga oleh lebar jalan yang sempit menurut saya jika dibandingkan dengan ukuran kendaraan yang sering melewatinya. Semoga pemerintah segera melebarkan jalan tersebut sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan laka lantas.
![]() |
Kopi hitam khas Mbok Darmi |
![]() |
Suasana malam kedai kopi Mbok Darmi |
Kami banyak bercerita disana, mulai dari kehidupan yang semakin berat, susahnya mencari pekerjaan yang layak dengan semakin mahalnya bahan kebutuhan bahan pokok, saling bercerita tentang kawan atau saudara masing-masing yang memiliki pekerjaan dan gaji yang besar jika dibandingkan dengan gaji yang kami terima ber-empat setiap bulannya. Dan satu lagu dari D'masiv (Jangan Menyerah) menjadi andalan kami untuk mencairkan suasana, seketika itu juga riuh tawa kita memenuhi sebagian kedai. Berikut adalah reff dari lagu Jangan Menyerah yang kerap kami nyanyikan sembari menikmati kopi hitam Mbok Darmi.
"Syukuri apa yang ada
Semua adalah Anugerah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik".
Jadi saran saja buat kamu yang mulai resah menjalani hidup karena merasa kurang bersyukur, merasa hidup ini sia-sia belaka, tidak ada salahnya untuk berdo'a, beribadah dan sejenak merenungkan segala hal buruk dan hal baik yang telah kita kerjakan selama hidup ini. Pasti kamu akan menemukan suatu perasaan syukur karena tak seharusnya kita selalu menatap ke atas, sejenak kita juga harus melihat ke belakang. Karena masih banyak yang kurang beruntung dari kita, kita hanya harus tetap menjalani hidup ini dan melakukan yang terbaik dalam hidup ini dalam hal kebaikan.
Salam,
kamrullah
Komentar
Posting Komentar